Perbaikan Disain Alat Pencacah Pelepah Sawit untuk Mengurangi Keluhan Sakit Peternak Sapi

Anizar Anizar, Dwi Endah Widyastuti, M. Zainul Bahri Torong, Kus Hariyono

Abstract


Ternak sapi merupakan komoditi utama yang menjadi fokus usaha peternakan rakyatdi Kabupaten Asahan karena mudah dalam pemeliharaan. Potensi produksi daging sapimemiliki prospek cukup besar untuk pengembangan wilayah namun peternak kesulitanmemenuhi pakan ternak. Pemanfaatan pelepah sawit yang selama ini hanya menjadilimbah yang dibiarkan membusuk di perkebunan menjadi pilihan untuk mengantisipasiberkurangnya ketersediaan pakan ternak. Pelepah sawit harus dicacah menjadi bagianyang lebih kecil sehingga dapat dikonsumsi ternak sapi. Alat pencacah pelepah sawityang ada saat ini menghasilkan kualitas cacahan yang kurang baik, alat sulitdioperasikan serta desain tidak ergonomis. Perbaikan disain alat pencacah pelepah sawitakan meningkatkan kualitas pakan tanpa perlu dilakukan fermentasi. Informasi yangdibutuhkan untuk melakukan modifikasi alat pencacah pelepah sawit menggunakan Quality Function Deployment (QFD). Proses disain dan pengembangan didasarkan padahasil penyebaran kuesioner terbuka dan tertutup. Kuesioner terbuka yang digunakanadalah kuesioner keluhan peternak sapi terhadap alat pencacah pelepah sawit saat ini.Kuesioner tertutup merupakan penilaian terhadap atribut bahan, dimensi, desain, danwarna. Desain alat pencacah pelepah sawit usulan didasarkan pada dimensi tubuhpeternak sehingga lebih nyaman, kualitas cacahan pelepah sawit yang lebih kecil danlembut serta waktu lebih cepat.

Kata kunci—Alat pencacah, Pelepah sawit, Postur kerja, SNQ, QFD


Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.